Minggu, 28 Juni 2015

HIDUP - CINTA ITU PILIHAN, JODOH ITU TAKDIR

CINTA ITU PILIHAN, JODOH ITU TAKDIR

Takdir itu adalah hubungan sebab akibat, takdir itu juga berarti sebuah pilihan dari banyak pilihan yang ada (berbagai macam pilihan yang sedang dihadapi manusia itu sendiri di suatu waktu). Takdir itu juga bukan hal yang benar-benar mutlak, sampai kebanyakan manusia berpikir bahwa ia tidak bisa memilih pilihan yang ada,
Takdir itu bisa dipilih karena pintunya banyak, banyak sekali. Pintu itu, ya pilihan-pilihan yang terjadi di hidupmu, itu lah yang dikatakan takdir sebenarnya. Aku yakin, ALLAH swt pun tidak akan memperlakukan kita (manusia) layaknya sebagai anak buah catur dengan takdir (yang tidak bisa dirubah), yang kamu (manusia A) harus kesini karena hal ini jauh dengan neraka, kamu (manusia B) harus kesana, karena ini dekat dengan neraka. Jika begitu adanya apalah arti dan peran yang kita lakoni di dalam hidup ini, yang sudah pasti akan ke neraka ataupun yang sudah pasti akan ke surga. Ke surga lebih baik, ke neraka siapa juga yang menginginkannya

Bertemu dengan seseorang atau banyak orang itu takdir, dan bukan sesuatu yang bisa direncanakan (pilihan). Saya hanya mau bertemu dengan orang baik saja, atau saya hanya mau bertemu dengan orang kaya saja, atau saya hanya mau bertemu dengan orang cantik/tampan saja, ini contoh kasusnya.
Namun saat manusia memilih untuk membuat keputusan penting dalam hidupnya, Untuk menjalin/menjalani sebuah hubungan atau bagaimana hubungan kedepannya akan dibawa, itu adalah sebuah pilihan, hanya mau berteman saja atau ingin lebih dari sekedar teman, melainkan menjadi pacar/kekasih. Intinya kita tidak bisa menentukan pilihan orang yang akan datang di masa depan akan sebagai pacar/kekasih kita, tetapi orang yang sudah datang/hadir di dalam hidup kita dan ingin menjadikannya seorang pacar/kekasih, itu adalah pilihan kita, hasil dari sebuah komitmen dan tanggung jawab dari pilihan yang kita telah putuskan

Meskipun begitu, untuk urusan cinta (Jodoh) ini menjadi sesuatu yang amat rumit, karena ada beberapa hal yang terkadang tidak masuk akal dan logika manusia. Memang, ini sudah menjadi ketentuan ALLAH swt karena ada banyak hal yang tidak bisa dijangkau akal sehat manusia. Ada banyak orang yang telah melakukan ikhtiar (usaha keras) untuk meluluhkan seseorang yang dicintainya, ataupun untuk meluluhkan hati mertua kekasihnya yang tidak menyetujui hubungan mereka. Ia sudah melakukan berbagai macam hal, dari yang ringan sampai usaha yang besar, atau bisa jadi tindakan extreme (tidak masuk akal), misalkan mengancam untuk bunuh diri karena urusan cintanya tidak sesuai dengan keinginannya, atau malah bunuh diri benaran, ini lah yang disebut dengan kemaha tololan yang tinggi. Sesungguhnya campur tangan ALLAH swt untuk jodoh itu sangat besar, karena kita tidak akan bisa memaksa seseorang untuk mencintai kita, meskipun kita telah melakukan usaha yang keras, jika dengan usaha keras kita tidak bisa menjadikannya kekasih/istri. Maka berpikir lah kalau ia bukan lah jodoh kita, atau ALLAH swt telah menentukan seseorang yang tepat di masa depanmu kelak. Karena ini adalah termasuk kuasa ALLAH swt dengan caranya yang terkadang tidak bisa dimengerti. Tetapi seringkali kebanyakan orang-orang yang berikhtiar keras akan cenderung mendapatkan jodohnya (seseorang yang dicintainya).
 (Takdir : yang berarti ia akan datang dihidupku, namun bukan takdir kalau ia adalah jodohku, hanya takdir seorang yang baru kukenal dan hanya menjadi seseorang yang hadir di hidupku lalu lekas pergi).
Kesimpulannya, kita harus yakin bahwa ALLAH swt telah menciptakan manusia dengan takdirnya. Dan kita juga harus meyakini bahwa manusia itu diberi pilihan untuk memilih takdir yang paling baik untuk dirinya di dalam kehidupannya sekarang dan juga kelak nantinya. Maka, keimanan pada sebuah takdir harus mendorong untuk selalu berdoa dan berikhtiar/berusaha keras dan sebaik mungkin, sementara hasilnya diyakini merupakan takdir Allah. Dan yakinlah bahwa Allah SWT tidak akan mendzalimi hambanya.
Intinya cinta itu adalah pilihan, tapi jodoh itu adalah takdir.

Cinta Adalah Pilihan

Belajar Mencintai Seseorang Yg Tdk Sempurna 
Dengan cara Yang Sempurna
     
Ketika kita bertemu orang yang tepat untuk dicintai,
Ketika Kita berada di tempat pada saat yang tepat,
Itulah kesempatan...
Ketika kita bertemu dengan seseorang yang membuatmu tertarik,
Itu bukan pilihan, itu kesempatan... 
Bertemu dalam suatu peristiwa 
bukanlah pilihan, Itupun adalah kesempatan... 
Bila kita memutuskan untuk  mencintai orang tersebut,
Bahkan dengan segala kekurangannya, 
Itu bukan kesempatan, itu adalah pilihan...
Ketika kita memilih bersama dengan seseorang
walaupun apapun yang terjadi, Itu adalah pilihan.
 
Bahkan ketika kita menyadari bahwa masih
banyak orang lain yang lebih menarik, lebih pandai,
lebih kaya, lebih lucu,daripada pasanganmu saat ini.
Dan kita tetap memilih untuk mencintainya, itulah adalah pilihan...
Perasaan cinta, simpatik, tertarik, datang bagai kesempatan pada kita. 
Tetapi cinta sejati yang abadi adalah pilihan...
    
Pilihan yang kita lakukan.
Berbicara tentang pasangan jiwa, ada satu kutipan dari film

     yang mungkin sangat tepat : "Nasib membawa kita

     bersama, tetapi tetap bergantung pada kita bagaimana membuat semuanya berhasil"

     Pasangan jiwa bisa benar-benar ada.

     Dan bahkan sangat mungkin ada seseorang yang
     diciptakan hanya untukmu...

     Tetapi tetap berpulang padamu untuk melakukan pilihan

     apakah engkau ingin melakukan sesuatu untuk mendapatkannya,

     atau tidak...

     Kita mungkin kebetulan bertemu pasangan jiwa kita,

     tetapi mencintai dan tetap bersama pasangan jiwa kita,

     adalah pilihan yang harus kita lakukan.
     Kita ada di dunia bukan untuk mencari seseorang

     yang sempurna untuk dicintai ...

Cinta kepada Sang Pencipta,  Allah SWT



BGS...

Cinta Itu Pilihan

Cowo emang deketin banyak cewek. Tp tenang aja, mereka gak pernah salah utk bedain mana yg pantes diseriusin & mana yg cuma buat mainan.”
“Mungkin setia, tapi terlalu bodoh. Tetep bertahan meskipun disakitin berkali-kali.”
 “Dia miliki aku kemarin. Kamu miliki ªķΰ hari ini, besok, dan selamanya.”
Terkadang, sakit itu bisa menjadi indah kalo udah terbiasa.” -
“Yg paling perih dr kesendirian bukan saat kita sedih. Tapi saat kita tertawa senang & gak ada satupun yg bisa diajak ketawa.” -
“Di dunia ini tuh cuma ada dua hal yg pasti. Matahari terbit di timur dan semua orang pasti akan mati.”
“Mungkin aku terlalu berharap banyak kalau kita bisa seperti dulu. Akhirnya aku sadar akan satu hal, kamu enggak sesayang itu sama aku.”
“Kalo mencintai seseorang, lo harus bilang sebelum moment itu hilang & akhirnya nyesel.”
Cinta adalah menjaga perasaan. Meskipun dia dimiliki oleh orang lain, maupun oleh kita sendiri.”
“Sometimes you just have to believe without asking any question, they call it faith.”
Ternyata nyokap & bokap memang punya peran masing2, nggak heran kalo keduanya kadang ngeselin & kadang baik banget. ♥
"Cinta yg berakhir, mustahil tak menyisakan luka. Sebaik apa pun sebuah akhir itu terjadi."
“Aku mencintaimu karna aku memang mencintaimu. Tidak ada alasan lain. Cinta tidak pernah membutuhkan alasan.” -
“Mencintaimu. Terkadang menjadi suatu kebahagiaan, kebodohan, kesedihan.”
“Tidak penting ada berapa orang yang mencintaiku. Yg terpenting adalah, hanya satu orang yang aku cintai.”
Bedain mana sayang, mana butuh. Kalo sayang, dateng bukan cuma kalo ada maunya doang."
Bukan sakitnya rindu yang membunuh kita. Tapi waktu yang begitu lambat berlalu dan kesempatan bertemu tak pernah ada.

I think its the saddest when someone is crying in silence. No sobs, no speaking. Tears just fall.

- ªķΰ pikir yang paling menyedihkan ketika seseorang menangis dalam diam. Tidak ada isak tangis, berbicara pun tidak. Hanya air mata yang jatuh. -

Sadarilah  bahwa tidak ada manusia yang sempurna, setiap manusia memiliki sisi baik dan buruk, dan Allah SWT Maha Memaafkan.
 

Bismillah aja deh, yg pntg sudah usaha. hasil akhir blkgn & pasti ngebuktiin semuanya
:)                                                                                                                        

Mengejar Cinta Dan Agama

Sesungguhnya, seseorang yang berpasang-pasangan itu saling mencintai karena sebab yang sama, karena itulah mereka dikatakan sehati..
Jika engkau memilih seseorang karena cintanya kepadamu, maka akan engkau dapatkan cinta itu.. se-utuhnya.. Tapi tidak mendapatkan hal lain selain hanya CINTA..
Jika engkau memilih seseorang karena hartanya yang banyak, maka engkau juga akan mendapatkan sebagian dari hartanya.. Tapi tidak mendapatkan kebaikan lain, selain kesenangan terhadap harta..
Barangsiapa yang menikahkan (putrinya) karena silau akan kekayaan lelaki meskipun buruk agama dan akhlaknya, maka tidak akan pernah pernikahan itu dibarakahi-Nya, Siapa yang menikahi seorang wanita karena kedudukannya, Allah akan menambahkan kehinaan kepadanya, Siapa yang menikahinya karena kekayaan, Allah hanya akan memberinya kemiskinan, Siapa yang menikahi wanita karena bagus nasabnya, Allah akan menambahkan kerendahan padanya, Namun siapa yang menikah hanya karena ingin menjaga pandangan dan nafsunya atau karena ingin mempererat kasih sayang, Allah senantiasa memberi barakah dan menambah kebarakahan itu padanya” (HR. Thabrani)
Jika engkau memilih seseorang karena kehormatannya, maka dirimu akan menjadi lebih terhormat di mata orang lain.. Hanya itu..
Jika engkau memilih seseorang karena ketampanan dan kecantikannya, maka kamu tak akan pernah bisa menikmati kesetiaan, karena ketampanan dan kecantikan akan pudar di hari tua..
Tapi, jika engkau berani memilih seseorang itu karena AGAMANYA, maka kamu akan mendapatkan semua: CINTA, KEKAYAAN, KESETIAAN, KEHORMATAN dan KECANTIKAN..
Sebab, sesorang yang baik AGAMANYA adalah seseorang yang sabar, penuh rasa cinta, dihormati, dihargai, disayangi, kaya akan harta (selalu mengucap rasa syukur dan rajin bersedekah) dan mereka itu adalah golongan orang-orang yang cantik hatinya dan bersinar wajahnya..
“Dari Jabir r.a., Sesungguhnya Nabi SAW. telah bersabda : Sesungguhnya perempuan itu dinikahi orang karena agamanya, kedudukan, hartanya, dan kecantikannya ; maka pilihlah yang beragama” (HR. Muslim dan Tirmidzi)

Sabtu, 27 Juni 2015

Tunggulah Aku Menjadi Imam-Mu

Hasil gambar untuk Tunggulah Aku Menjadi Imam-MuIjinkanlah aku menjadi calon imammu dalam Keluarga dan Sholatmu..

Yang tidak mencintaimu dari fisik dari harta dan pangkat yang kau miliki...

Tetapi mencintaimu karena Allah, agama dan akhlakmu...

Jangan terlalu cepat kau menjawab agar tidak sakit, akan tetapi Istikharahlah dirimu.

Tunggulah aku untuk menjemput dirimu duhai Calon Bidadariku...
 Cinta adalah fitrah bagi setiap manusia yang Allah karuniakan ke dalam hati-hati manusia. Cinta dapat membuat seseorang lebih dekat kepada Allah, bisa juga menjadi sebab jauh dari Allah bahkan mendapat murka Allah (na’udzubillah). Indahnya cinta, adalah cinta karena Allah yang terikat dalam hubungan yang halal.

…Aku ingin kamu…cintaku, tetapi dengan rahmat Allah dan bukan bisikan syaitan…

Jika kamu mencintaiku, jangan mengakui cintamu kepadaku melalui cara yang haram,
Hal itu tidak akan membuatku senang dan justru akan membuatku menjauh!
Permainan cinta, jangan menarik hatiku,
Jika kamu mencintaiku, bersabarlah dan aku akan mengetuk pintu rumahmu pada saat yang tepat,
Jangan beri aku keistimewaan yang aku belum pantas mendapatkannya,
Jauhkan aku dari kamu, dan aku akan datang padamu,
Aku ingin mengajarimu cinta pada saat yang tepat datang dan pada saat kamu menjadi milikku,
Hanya ketika kita terikat bersama dibawah ridho Allah Ta’ala,
Jangan dorong aku untuk kehilanganmu,
Aku adalah pria yang tidak ingin melihat seseorang yang ia cintai melakukan dosa atau hidup dalam sebuah cinta yang terlarang di belakang keluarganya,
Aku tidak ingin kamu merasa menyesal dan tidak ingin hatimu sakit,
Biarkan aku dibawah batas yang tidak ingin aku sebrangi,
Pertahankan apa yang indah dalam dirimu,
Aku ingin kamu yang polos, suci dan murni,
Aku ingin kamu…cintaku, tetapi dengan rahmat Allah dan bukan bisikan syaitan,
Dan dengan begitu, hanya dengan begitu, aku akan menghadapi segalanya dan akan siap untuk melalui kesulitan-kesulitan untuk mendapatkanmu,
Hatiku ingin kamu dan tidak ingin kehilanganmu,
Aku tidak ingin kamu hanya menjadi angan-angan sekilas untukku,
Aku ingin kamu sebagai seorang istri, ibu dari anak-anakku,
Mungkinkah nanti aku akan menjadi setia padamu jika aku mencoba untuk merobek kesucianmu sekarang?
Mungkinkah nanti aku akan menjadi setia padamu jika aku mendorongmu untuk mengkhianati keluargamu?
Bagaimana aku percaya sebuah cinta yang tumbuh dibawah murka Allah?
Untuk membuatmu menjadi milikku melalui nikah adalah cara Islam,
Maka tunggulah dengan sabar dan jangan cemas,
Mencintaimu, berarti untuk melindungimu,
Mencintaimu adalah untuk membawamu lebih dekat kepada Allah dan AgamaNya,
Untuk menjagamu bukan untuk membunuh keindahan dalam dirimu.
Dari,

BGS